Kenapai Allah menurunkan firmanNya dalam bentuk buku dan tulisan? (Membaca adalah sebagian dari iman)

Pertanyaan diatas adalah sebuah pertanyaan yang penuh dengan daya magis yang tiba-tiba saja terlintas dalam pikiran saya. Pada dasarnya jawaban yang saya dapat hanyalah merupakan asumsi dan opini belaka. tapi tidak ada salahnya men-share-kan jawaban saya pada pembaca yang terhormat.

pernah gak sih pembaca sekalian memikirkan hal ini? kenapa Allah menurunkan firman melalui buku dan tulisan? bukan melalui video yang dapat diunggah ke Youtube, atau Foto-foto yang bisa tag di Instagram?

Hal ini sangat menarik karena ada hubungan dengan keberadaan blogger (cie...cie si Blogger). Jadi menurut  pembacaan saya, Allah menginginkan hamba-Nya untuk gemar membaca, dan kelebihan membaca, kita dapat memiliki fantasi yang bebas serta tidak dapat dimanipulasi dengan mudah. Berbeda jika kajian firman-Nya hadir dalam bentuk visual. mau tidak mau, audiens diarahkan terutama dalam hal sudut pandang visual. audiens tidak bisa memiliki kebebasan untuk berimajinasi, dan merefleksikan apa yang baru saja dia lihat. 

Begitu murah hati-Nya Allah, memberikan kita kebebasan untuk mengimajinasikan apa yang telah kita baca. sehingga kita punya ksempatan untuk memahami kenapa dosa itu dilarang dan mengapa hal yang itu diwajibkan.

oke-oke pada intinya budayakan membaca, untuk membangun mental yang baik,serta selalu berlutut dan menyembah Allah Tuhan dari segala yang ada di bumi dan langit.